Pengurus Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar dan berapa orang kadernya  mengadakan konsultasi dengan Pokja III TP.PKK Provinsi Riau kamis (19/4/2018), bertempat kantor Pokja III TP.PKK Provinsi Riau.

Pertemuan ini khusus membahas tentang Lomba Hatinya PKK, terutama mengenai persyaratan dan proses mengikuti lomba Hatinya PKK   tingkat Provinsi Riau dan nasional.

Konsultasi ini langsung dipimpin oleh Ketua Pokja III Ir Embung Megasari, didampingi sejumlah jajarannya, antara lain Ir Mardiah Mukmin, Erlina Asmawi SH, dan Anita Burman. Sedangkan  dari TP. PKK Kabupaten Kampar dipimpin oleh Murdaniati Nurahmi Wkil Ketua III, dan didampingi oleh Emmaliza Zulia  Dharma Ketua Pokja III, didampingi oleh  Jasniwarti Herlyin Wakil Ketua IV, Yusmar Ketua PKK Desa Balam Jaya, dan Mira Kader PKK Balam Jaya  Kabupaten Kampar.

Ketua Pokja III Tim Penggerak PKK Provinsi Riau Ir Embung Megasari menjelaskan, Lomba Hatinya PKK diadakan setiap tahun, bersempena dengan Peringatan BBGRM dan Hari Kesatuan Gerak PKK (HKG PKK), mulai dari tingkat Desa,Kecamatan, Kabupaten, Provinsai hingga Nasional di Jakarta.

Menurut Embung, “Kita tentu sangat  senang bila ada pengurus dan kader PKK dari Kabupaten/Kota, seperti yang dilakukan oleh Pengurus TP PKK Kabupaten Kampar berkonsultasi dengan  kita mengenai program-program PKK, khususnya program kerja  Pokja  III   tahun 2018 ini.

 untuk meminta petunjuk, tentang persyaratan yang diperlukan untuk mengikuti lomba dapat kita jelaskan. Apa lagi lomba Hatinya PKK termasuk bagian tugas  POKJA III” jelas Embung.

Memang benar kata embung, penilaian Hatinya PKK, disamping  melihat fisiknya di lapangan, administrasi pendukungnya juga sangat penting dan tidak bisa diabaikan, karena saling berkait dan tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya jelas Embung kepada koresponden Buletin Cempaka, yang turut diundang meliput pertemuan tersebut.

Sementara itu Ir Mardiah Mukmin anggota Pokja III TP PKK Provinsi Riau menjelaskan, semua proses dan persyaratan yang harus dipersiapkan TP PKK Kabupaten Kampar dalam mengikuti Lomba Hatinya PKK tingkat Provinsi Riau. Mardiah menyebutkan, ada tiga Indikator penilaian Lomba Hatinya PKK yang harus terpenuhi, pertama, indikator Infut antara lain; adanya dukungan kebijakan pemanfaatan pekarangan, dan adanya rumah yang memanfaatkan tanah pekarangannya untuk hatinya PKK. menurut Mardiah indikkator infut ini  terdiri dari 10 sub indikator penilaian

Kedua, Indikator Proses, antara lain, adanya penyelenggaraan pelatihan bagi kader pangan, dengan TP.PKK, wanita tani, dinas pertanian, dan dinas Perikanan  Disamping itu adanya kerjasama kader pangan dengan PPL Pertanian, Wanita Tani, Karang Taruna, dan Pokja Kesling. Indikator Proses ini berjumlah 13 sub indikator penilaian

Ketiga, indikator output, terdiri dari tanaman sayur, buah-buahan, ternak, yang dapat memenuhi kebutuhan keluarga, dan menambah pendapatan keluarga, demikian Mardiah memaparkan. (Has).