Plt Ketua TP. PKK Provinsi Riau HJ. Rosmiati Saleh yang juga isteri Plt Gubernur Riau secara resmi menutup kegiatan Lokakarya Ketahanan Pangan tahun 2018 yang telah berlangsung selama dua hari dari selasa (24/5/2018) hingga Rabu (25/4/2018) bertempat di hotel Alpha Pekanbaru.

kegiatan ini merupakan kerjasama Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Riau. lokakarya ketahanan pangan ini telah berlangsung dengan baik dan sukses.

Kader PKK Kabupaten dan Kota se Provinsi Riau mengikuti kegiatan lokakarya ini dengan penuh perhatian dan antusias. Sedangkan yang memberikan pembekalan pada lokakarya ini adalah narasumber yang telah berpengalaman dan ahli dalam bidangnya antara lain; Dr.Tiurma Sinaga, MFSA Departemen Gizi Masyarakat FEMA IPB, Tri Agustin Satriani Kepala Pusat Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan, Hardimet dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau, dan Ir. Embung Megasari  Ketua POKJA III Tim Penggerak PKK Provinsi Riau.

Plt. Ketua TP.PKK Provinsi Riau Rosmiati Saleh, mengharapkan agar ilmu yang didapatkan para kader dapat dikembangkan, dan disosialisasikan kepada kader-kader PKK lainnya di daerahnya,, dan dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Agar tetap sehat dan memiliki fisik yang tumbuh sempurna, manusia memerlukan susunan makanan yang mengandung zat gizi sesuai dengan kebutuhannya. Tercukupinya gizi dan pangan merupakan salah satu faktor penting dalam mengembangkan kualitas sumberdaya manusia dan salah satu faktor kunci dalam keberhasilan pembangunan bangsa. Sumber daya manusia yang memiliki fisik yang tangguh, mental yang kuat, kesehatan yang prima dan otak yang cerdas. Hal ini sangat ditentukan oleh asupan gizi yang baik sejak dari ibu hamil, menyusui dan balita, hasilnya akan terlihat sampai seseorang tumbuh dewasa.

Hj.Rosmiati Saleh, pada kesempatan itu juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada pada para kader PKK peserta lokakarya, yang telah mengikuti lokakarya ini dengan penuh semangat, apalagi pada kegiatan kali ini ada peserta yang telah berusia lansia, namun dapat mengikuti kegiatan ini hingga selesai dengan baik.

Sementara itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau, pada kesempatan itu, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para peserta karena telah mengikuti lokakarya ini dengan baik. Beliau menyadari lokakarya  selama dua hari tidak mencukupi waktu, mengingat antusiasnya para peserta mengikuti materi yang disampainya oleh para nara sumber, apalagi kegiatan ini diikuti dengan praktek proses penyusunan menu konsumsi B2SA, ucap Kepala Dinas  Ketahanan Pangan Provinsi Riau.(HAS)